Aku Masih Hidup..

Terbangun..
Tersadar..
Bernafas..
Aku masih hidup...

Gelap..
Dingin..
Sunyi..
Aku ada disebuah pagi...

Diam..
Menatap..
Tertunduk..
Aku resah..

Tenang..
Perlahan..
Bergerak..
Aku mulai beranjak...



Terbangun..
Berdiri..
Melangkah..
Aku memulai hari..

Asa..
Mimpi..
Harapan..
Aku ingin bisa bahagia hari ini, esok dan selamanya.

Kenangannya bersamamu...

Pagi ini...
Hari rabu, tepat jam 06.43
Mendung...
Aku melihat semua kenangannya bersamamu,
Dan...
Koleksi semua kenangan yang dimilikinya bersamamu itu
kurasaaa,, terlalu banyak.

Sehingga menimbulkan sesuatu yang aneh..
Entahlah yang aneh itu seperti apa.
Sudah tak asing lagi memang untukku melihatnya,
tetapi tetap saja, terlalu membekas,,
untukku, untukmu terutama untuknya....

Semuanya takkan bisa berlalu begitu saja,
Semuanya takkan bisa terlupa begitu saja,
Terlebih kamu dan dia yang menjalani semuanya
Aku sudah tak mengerti apa yang akan terjadi di depan sana.
Aku sudah pasrah dengan semuanya.
Tetapi dalam hal ini.
Apakah akan terus terombang-ambing seperti ini.
Terlebih hatinya dan hatimu..
Hatiku???
Jawaban pasti yang aku tau sekarang adalah...
Dia.. selalu dan selalu menunggu hatimu..
Kamu.. mungkin menunggu hatiku..
Lalu aku... menunggu apa???

Ah entahlah..
Aku sudah enggan dengan semuanya..
Terlalu banyak tekanan akan terus membuatku terpuruk
Saat ini aku sedang menjalani apa yang sedang Allah takdirkan untukku.
Aku sedang mencoba bangkit dengan apapun yang terjadi detik-detik setelah ini..
Dan itulah yang akan kujalani sekarang.
Aku akan mencoba tersenyum walau apapun yang terjadi.
Meskipun itu membuatku MATI.

Aku Tahu Kamu Pasti Bisa Bahagia... Walaupun Tanpa Aku...

Dalam hidup setiap insan manusia pasti pernah terluka
Merasa dirinya hina
Merasa tak berharga dan dipandang sebelah mata
Membuat harapan dan asa kadang tak terlihat nyata
Tapi itulah yang akan membuatmu menjadi manusia berharga

Pahitnya masa lalu akan menjadi pelajaran yang sangat berharga untukmu
Kamu akan mengerti pada suatu waktu
Bagaimana caranya menata sendiri masa depanmu

Aku tahu kamu begitu mengharapkanku berada di sisimu
Aku tahu betapa inginnya kamu untuk aku ada selalu untukmu
Aku tahu betapa tulusnya rasa itu

Tapi ...

Aku sudah kalah
Aku sudah bersalah
Dan karena aku sudah menyerah

Berbahagialah walaupun tanpa aku di sisimu
Raihlah semua cita-cita yang selalu ingin kau gapai dalam hidupmu
Sukseslah walaupun tanpa aku menyemangatimu
Berikan yang terbaik untuk dirimu dan keluargamu

Aku yakin kamu bisa
Aku yakin kamu tahu bagaimana caranya bahagia
Walaupun tanpa aku disana
Dan di sini aku akan selalu berdo'a
Bermunajat pada Yang Maha Kuasa
Memintamu selalu ada dalam Lindungan-Nya

Aammiin.. (⌣́ʃƪ ⌣̀)

=========================4u13o9i3========================== 

Biarlah waktu yang kan menjawab ...

Sungguh...
Perasaan itu datang begitu saja...
Seperti halnya, dia ...
Entah ada alasan apa dia menghampiriku..
Menemukanku..

Tapi ... Aku tak mau terburu-buru
Semuanya butuh waktu ...
Butuh bukti..
Dan butuh sebuah alasan....

Ketika aku merasa bahagia karenanya..
Aku bersyukur..
tapi aku tetap meyakinkan diriku sendiri,,
ini baru permulaan..
Kedepannya.. Apakah akan tetap seperti ini ...
Atau hanya sekejap mata mengusir kegundahan hati yang melanda ...
Atau juga ...
Apa karena aku sudah bosan dengan hidupku yang monoton ...
Jadi kubiarkan dia membahagiakanku..
Egois....
Kurasa..

Kadang aku merasa tertekan dengan sebuah perasaan seperti ini...
Aku seringkali merasa bersalah dan tidak mau menyakiti siapapun..

Semua orang.. termasuk aku..
Harus menanggung resiko sakitnya patah hati ketika berani memutuskan untuk jatuh cinta...
Tak semudah membalikkan telapak tangan memang..
Tapi itulah hidup...
Biarrlah waktu saja yang kan menjawabnya ...

Mungkinkah . . . ??

Disaat...
Hatiku sedang resah
Otakku sedang kacau
Ragaku mulai lemah
Jiwaku dalam tekanan
dan...
Berat badanku mulai turun

Kamu..
Datang menghampiriku..
Menenangkan hatiku..
Merapikan otakku..
Menguatkan ragaku..
Menyemangati jiwaku..
dan... tentu saja..
Menaikkan berat badanku kembali...

Sedikit demi sedikit..
Kamu...
Memulihkan kesadaranku...
Keterpurukanku..
Bahwa.. betapa berartinya hidup ini..
Betapa masih ada waktu untuk menemukan sebuah kebahagiaan...
Tak perlu kecewa dengan masa lalu..
Tak perlu risau dengan sebuah masalah..
Karena disetiap kesedihan, akan selalu terselip kebahagiaan..
Darimanapun itu..
Termasuk..
Kamu..

Kamu..
Mungkin datang disaat yang tepat..
Membuatku tak habis pikir..
Membuatku tak menyangka...
Kenapa bisa..??
Kamu datang dan membuatku tersenyum..??
Kamu datang dan membuatku merasa bahagia..??
Kamu datang dan membuatku menjadi selalu ingin tau apa yang sedang kamu lakukan..??
Di sana..??

Kamu.. Jauh.. 61 km adalah Jarak rumahku ke rumahmu..
Tapi biarlah...
Selama kamu mau menemaniku..
Kamu akan ada di dekatku..
Di hatiku...

Tapi...
Perasaan apa ini...?
Mungkinkah.......................????